ANTANANARIVO – Penyebaran wabah mematikan saat ini tengah membayangi Madagaskar. Pasalnya, setidaknya sudah ada 24 orang yang dilaporkan kehilangan nyawanya akibat wabah.
Sebagaimana dikutip dari ITV, Jumat (6/10/2017) Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengklaim, setidaknya 114 orang tercatat terinfeksi oleh wabah. Hal yang mengkhawatirkan adalah penyakit ini menjangkiti area padat penduduk sehingga semakin meningkatkan risiko penyebarannya.
Media setempat mewartakan, lima orang di Kota Antananarivo dilaporkan meninggal akibat wabah. Salah satu korban jiwa itu merupakan seorang pelatih bola basket yang berasal dari Seychelles dan ia berada di Ibu Kota Madagaskar untuk mengikuti sebuah turnamen.
Pelatih yang bernama Alix Allisop itu disebut mengembuskan napas terakhirnya pada pekan ini ketika tengah dirawat di rumah sakit. Pelatih berusia 49 tahun itu sempat mengeluhkan ia mengalami sesak napas.
Pemerintah Madagaskar bahkan meminta anak-anak agar tidak berangkat sekolah untuk sementara. Ujaran itu disampaikan bersamaan dengan kampanye Pemerintah Madagaskar agar dilakukannya desinfeksi terhadap ruang kelas di Kota Antananarivo.