"Penghapusan bendera merah ini menunjukkan kepercayaan ICAO dan masyarakat internasional terhadap penerbangan Thailand," ujar Perdana Menteri (PM) Prayut Chan-O-Cha kepada wartawan.
Pemerintah Thailand sendiri mendapat semua penjelasan mengenai pencabutan larangan terbang tersebut dari ICAO pada September 2017. Kabar ini kemudian diumumkan oleh Otoritas Penerbangan Sipil Thailand (CAAT).
"Status pencabutan 'bendera merah' mengindikasikan bahwa Thailand telah menangani masalah keamanan penerbangan yang tidak sesuai standar. Namun, pemerintah Thailand serta CAAT tetap perlu menjalankan misi mereka untuk memperbaiki standar keselamatan penerbangan,” bunyi pernyataan tersebut.
Pembenahan yang dilakukan pemerintah Thailand ternyata telah berjalan dengan baik. Pasalnya, setelah mendapat peringatan tersebut, Prayut langsung meminta pihaknya untuk mempercepat perbaikan keselamatan terhadap maskapai penerbangan di negaranya.
BACA JUGA: Inilah Rute Maskapai Thailand yang Ditutup Badan Penerbangan Dunia