Hari Kedua di Pontianak, Jokowi Resmikan 6 Pasar Tradisional

Dina Prihatini, Jurnalis
Jum'at 29 Desember 2017 07:55 WIB
Presiden Joko Widodo saat meresmikan pasar di Pontianak (foto: Dina/Okezone)
Share :

PONTIANAK - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan enam pasar yang ada di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat. Tepat pukul 07.14 WIB, orang nomor satu di Indonesia ini meresmikan secara simbolis keenam pasar di pasar tengah di Kota Pontianak.

Lalu ia mengingat tiga tahun lalu saat berkunjung ke pasar tersebut yang sempat terbakar dan kumuh.

"Alhamdulillah sekarang sudah bersih, saat terbakar saya sempat kesini," ungkap Jokowi saat meresmikan Pasar Tengah, Jumat ,(29/12/2017).

Pasar dengan anggaran sebesar Rp54 miliar dari Kementrian Perdagangan itu diakui Jokowi merupakan denyut nadi yang sangat terasa jika masyarakat masuk ke pasar rakyat yang menjadi bagian penting bagi perekonomian daerah.

"Sayangnya masih banyak pasar rakyat yang belum dibangun, belanja di siang hari pasar gelap, sehingga masyarakat sering ke pasar modern. Pasar harus kita jaga tetapi pedagang juga harus mau berubah jangan sampai lingkungan becek, kotor dan pasar harus tetap bersih," jelasnya.

 (Baca juga: Ke Pontianak, Jokowi Ucapkan Salam Khas Dayak)

Pasar yang diresmikan yaitu pasar tengah menampung 581 pedagang, pasar Pangkalan Mas Jungkat dengan 566 pedagang, pasar semi modern di Singkawang dengan 104 pedagang, pasar di Sintang 156 pedagang, dan pasar Tebas dengan 194 pedagang.

"Pasar dijaga buat masyarakat, dibuat nyaman jangan banyak copet dan jangan kalah dengan mal," kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

 (Baca juga: Jokowi Jalan Kaki di Gang Sempit demi Hadiri Pernikahan Anak Pawang Rusa Istana)

Sementara itu, salah satu pedagang makanan tradisional, Rizky saat dipanggil Jokowi kedepan lantas menjelaskan beberapa perubahan usai renovasi pasar selesai dibangun.

"Pasar menjadi bersih pak, ada masjid, toilet bersih dan lingkungan jadi bersih tidak seperti dulu," katanya kepada Presiden disambut tepuk tangan para pedagang.

Lalu Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita mengatakan bangga bisa menyampaikan amanah dari Presiden untuk membangun pasar rakyat di Kalbar.

"Pemkot menyiapkan aplikasi yang kemudian terjadi persaingan data dan masyarakat bisa memilih, ini juga membanggakan," katanya.

Ia pun berharap dengan diresmikannya enam pasar di Kalbar, masyarakat Pontianak khususnya di Kalbar dapat mendapatkan manfaat dan menjadikan pasar sebagai roda perekonomian daerah yang maju.

"Penjualan meningkat menuju semi grosir berkat perintah Presiden RI," pungkasnya.

(Awaludin)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya