JAKARTA – Pemerintah Indonesia mengecam keras serangan yang dilakukan oleh tentara Israel terhadap para demonstran Palestina di Jalur Gaza. Serangan represif tersebut sudah menewaskan sedikitnya 16 orang dan menyebabkan ratusan lainnya luka-luka.
“Indonesia mengecam keras serangan oleh tentara Israel kepada warga Palestina yang sedang berdemo di perbatasan Gaza dan Israel, yang mengakibatkan puluhan warga Palestina meninggal dan ratusan luka-luka,” ujar Kementerian Luar Negeri RI dalam pernyataan resmi kepada Okezone, Sabtu (31/3/2018).
“Pemerintah dan rakyat Indonesia menyampaikan duka cita mendalam dan solidaritas kepada korban dan keluarga korban akibat aksi serangan tentara Israel tersebut,” imbuh pernyataan tersebut.
Indonesia menegaskan bahwa pemerintah Israel memiliki tanggung jawab di bawah hukum hak asasi manusia (HAM) dan kemanusiaan internasional untuk melindungi warga sipil dari kekerasan. Senada dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), pemerintah Indonesia mendesak agar segera dilakukan investigas menyeluruh terhadap penggunaan kekerasan berlebihan.
“Pemerintah Indonesia mendesak agar segera dilakukannya investigasi menyeluruh terhadap penggunaan kekerasan yang berlebihan tersebut dan agar hasilnya dipublikasi secara utuh. Dampak aksi kekerasan dan kekejaman oleh tentara Israel tersebut dinilai menjadi ancaman terhadap upaya perdamaian di Palestina dan kawasan Timur Tengah,” kata Kementerian Luar Negeri RI.