"Ketua umum menerima gaji Rp 112 juta dengan judul ‘Ongkang-Ongkang Kaki’, sampai detik hari ini ketua umum saya tidak pernah menerima walaupun itu memang sudah dianggarkan, kan enggak bisa dia membuat asumsi yang tidak berdasarkan data maka kita sebagai kader partai demi kehormatan ketua umum diatas segalanya kita siap membela," jelasnya.
Menurut Atty, redaksi Radar Bogor menjelaskan bahwa judul berita pada halaman utama tentang gaji BPIP yang diambil dari ucapan Amien Rais.
"Judul berita itu kata redaksinya mengikuti hasil celotehannya Amien Rais, enggak bisa gitu dong harus berbasis data yang sebenarnya," ungkapnya.
Sementara Pimpinan Redaksi Radar Bogor, Tegar Bagja mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Tiba-tiba, puluhan orang dari kader dan simpatisan PDI Perjuangan menggeruduk kantornya.