Soal 'Tampang Boyolali', TKN Jokowi Ingatkan Prabowo Tak Pakai Idiom Penghinaan saat Kampanye

Harits Tryan Akhmad, Jurnalis
Sabtu 03 November 2018 13:44 WIB
Prabowo Subianto. (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Juru bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding menilai pernyataan Prabowo Subianto tentang 'tampang Boyolali tidak pernah masuk hotel mewah' bernuansa rasisme dan bisa menyinggung masyarakat daerah itu.

“Pernyataan Prabowo terhadap warga Boyolali, seperti halnya pernyataan yang dilontarkan, bisa dikatakan rasis,” kata Karding dalam rilis yang diterima Okezone, Sabtu (3/11/2018).

Dalam pidatonya ketika itu, Prabowo seraya bercanda menyebut “tampang Boyolali” tidak mungkin pernah masuk hotel mewah.

“Sebut saja hotel mana di dunia yang paling mahal, ada di Jakarta. Ada Ritz Carlton, ada apa itu, Waldorf Astoria Hotel. Namanya saja kalian tidak bisa sebut. Ada St Regis dan macam-macam itu semua tapi saya yakin kalian tak pernah masuk hotel-hotel tersebut. Betul? Kalian kalau masuk mungkin kalian diusir karena tampang kalian tidak tampang orang kaya. Tampang kalian, ya, tampang-tampang Boyolali ini…” kata Prabowo saat berpidato di Boyolali, Jawa Tengah, Selasa, 30 Oktober 2018 lalu.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya