Demokrat: Kapitra Kan Caleg Riau, Dia Cuma Cari Sensasi

Banda Haruddin Tanjung, Jurnalis
Senin 17 Desember 2018 04:00 WIB
Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan elite partai menemukan perusakan atribut kampanye (Foto: Okezone)
Share :

PEKANBARU - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Kapitra Ampera berencana meloporkan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke Polda Riau. Namun, batal dilakukan karena alasan instruksi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Kepala Divisi Adokasi dan Hukum DPP Demokrat, Ferdinand Hutahaean pun "menyentil" Kapitra, bahwa apa yang dilakukannya hanya cara mencari sensasi.

"Ingin ngelaporkan Pak SBY?, apa yang mau dilaporkan. Pak SBY tidak menuding siapapun, tidak pernah menyebut nama siapapun (perusakan atribut Demokrat di Pekanbaru). Kapitra ini saya nilai sedang ngigau atau sedang minum apa dia. Jadi agak sedikit oleng pemikirannya," ucap Ferdinand di Pekanbaru, Minggu (16/12/2018).

(Baca Juga: SBY Desak Polri Cari Dalang Perusak Baliho Demokrat)

Menurut Ferdinand, sikap yang ditunjukan Kapitra juga sebagai upaya mencari perhatian warga Riau. Mengingat, saat ini Kapitra merupakan Caleg untuk daerah pemilihan (Dapil) Riau.

"Kapitra ini kan caleg, saya nilai dia hanya cari sensasi saja melaporkan Pak SBY," ucapnya.

Demokrat pun tak mau ambil pusing, apalagi harus melaporkan balik. Namun, jika Kapitra tetap ngotot melaporkan SBY, Demokrat siap melayani.

Demokrat menegaskan punya bukti kuat terkait perusakan beberapa ucapan selamat datang SBY dan perusakan atribut partai berlambang segitiga mercy itu.

"Kapitra harus pikir jauh ke belakang, jangan sampai dia nabrak tembok. Kita memiliki bukti kuat," tegasnya.

(Baca Juga: Demokrat Sebut Perusakan Baliho Ada Campur Tangan Kekuasaan, Timses Jokowi: Jangan Asal Tuduh)

Sementara Kapitra mengaku akan tetap melaporkan SBY, namun menunggu keputusan DPP pada Selasa 18 Desember 2018. Rencana pelaporan merupakan buntut dari perusakan perusakan baliho SBY dan perusakan atribut Demokrat di Pekanbaru.

Dari kejadian, satu orang berhasil diamankan. Pelaku tersebut mengaku diperintah orang suruhan PDIP.

(Arief Setyadi )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya