Polisi Tunggu Hasil Labfor untuk Pastikan Isi Tas di Rumah Ketua KPK

Muhamad Rizky, Jurnalis
Kamis 10 Januari 2019 14:08 WIB
Rumah Wakil Ketua KPK Laode M Syarif yang menjadi sasaran teror. (Foto: Heru Haryono/Okezone)
Share :

JAKARTA – Polisi masih belum menyimpulkan benda apa yang ada di dalam tas misterius yang diletakkan di kediaman Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo di kawasan Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat. Terlihat benda itu menyerupai bom pipa.

Tas yang disangkutkan di pagar rumah Agus diketahui berisi benda-benda mencurigakan berupa paku, kabel, paralon, baterai, hingga serbuk yang disinyalir semen putih. Benda tersebut diduga bom rakitan berjenis high ekspolsive.

"Intinya itu adalah bahwa sedang kita kirimkan ke Labfor (Laboratorium Forensik) ya, nanti hasilnya seperti apa," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Kamis (10/1/2019).

(Baca juga: Rumah Wakil Ketua KPK Diteror Bom Molotov)

Ia kemudian membahas serbuk putih di dalam tas tersebut yang diduga merupakan semen. Meski begitu, Argo meminta agar menunggu hasil dari Labfor guna mengetahui secara pasti apa isi tas itu.

"Keterangan sementara bahwa ada beberapa, apa namanya serbuknya semen putih? Tapi nanti benda itu seperti apa, Labfor yang tahu. Itu kan benda menyerupai bom saja, tapi kan bukan. Tapi nanti Labfor yang akan menyampaikannya apa hasilnya," terang dia.

Sebagaimana diketahui, dua rumah pimpinan KPK yakni Agus Rahardjo dan Laode M Syarief diteror benda yang diduga bom oleh orang tidak dikenal pada Rabu 9 Januari 2019 dini hari. Kejadian di dua lokasi berbeda tersebut waktunya tidak berselang lama.

(Baca juga: Rumah Ketua KPK Juga Diteror Benda Mirip Bom)

Di rumah Agus, di kawasan‎ Bekasi, ditemukan tas berisi benda mencurigakan berupa paku, kabel, paralon, baterai, hingga serbuk putih. Benda tersebut diduga bom rakitan berdaya ledak tinggi.

Sementara di rumah Syarief terdapat pecahan botol dengan sumbu serta bekas kepulan asap yang diduga merupakan bom molotov. Hingga kini polisi masih menyelidiki kasus dugaan teror bom di rumah dua pimpinan KPK tersebut.

(Hantoro)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya