JAKARTA – Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) menjalani debat keempat pemilihan presiden. Beragam cara pun dilakukan untuk memberikan dukungan kepada calon petahana itu.
Seperti yang dilakukan Rumah Bersama Pelayan Rakyat (RBPR) yang kembali menggelar nonton bareng (nobar) debat pilpres 2019, Sabtu (30/3/2019) di Jl Erlangga II No 2, Jakarta Selatan.
Menurut Pengurus Nasional Rumah Bersama Pelayan Rakyat, Astar Simorangkir mengatakan digelarnya acara nobar debat pilpres selain sebagai bentuk dukungan moril bagi Jokowi-Maruf. Lalu acara ini juga untuk mengebolarasi gagasan dan visi misi Jokowi dengan acara diskusi sebelum nobar.
“Kita sengaja mengadakan acara nobar debat pilpres ini di Rumah Bersama Pelayan Rakyat (RBPR) bersama-sama elemen pendukung Jokowi-Maruf untuk memberikan dukungan moril pendukung 01 yang tak dapat hadir langsung," kata Astar di lokasi Sabtu (30/3/2019).
Pihak RBPR menyebutkan 300 orang hadir dalam acara nobar debat pilpres yang telah berlangsung untuk yang keempat kalinya itu.
Adapun acara nobar yang dibuka untuk umum ini memancing antusias elemen masyarakat yang mendukung pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-KH Maruf Amin untuk hadir menonton debat antara Jokowi dan Prabowo Subianto.
Dalam acara nobar tampak hadir ratusan pengurus organ relawan dan perwakilan dari alumni perguruan tinggi dan SMA se Jakarta dan se Bogor yang merupakan pendukung pasangan Jokowi-Maruf Amin. Masyarakat umum juga ikut berbaur bersama-sama menambah keakraban pendukung 01.
Dia melanjutkan bahwa kegiatan ini untuk merekatkan hubungan antar pendukung Jokowi-Maruf Amin dan ajang konsolidasi jelang hari pencoblosan Pilpres 2019.
"Perdebatan telah menjadi tambahan yang berharga dalam pemilu. Perdebatan memainkan peran penting dalam membantu pemilih untuk mengambil keputusan. Perdebatan merupakan kesempatan terbaik untuk menyampaikan pesan calon kepada orang banyak dan itulah inti dari kampanye mereka”, papar dia.
Selain menggelar nobar, sambung Astar, acara nobar ini juga menggelar diskusi yang dihadiri tokoh-tokoh kompeten sesuai tajuk debat capres ke 4 "Ideologi, Pemerintahan, Pertahanan dan Keamanan, serta Hubungan Internasional,” timpalnya.
Mereka diantaranya wartawan senior harian Kompas, Budiarto Shambazy, Anggota Komisi III DPR RI Teuku Taufiqulhadi, mantan Ketua Komnas HAM 2016-2017 M Imdadun Rahmat, serta Wasekjen PP Pemuda Muhammadiyah, David Krisna Alka
Ataupun sesi diskusi ini dilaksanakan untuk memberikan edukasi dan menumbuhkan interaksi di sesama elemen pendukung Jokowi-Maruf.
"Nobar dan diskusi ini butuh partisipasi publik yang banyak, agar masyarakat tahu pasangan mana yang paling baik," ucapnya.
“Tokoh-tokoh yang dihadirkan dalam sesi diskusi pun memberikan pandangannya terkait tema yang diangkat dalam debat keempat. Diharapkan ulasan maupun pandangan para pembicara ini dapat memberikan pencerahan politik kepada masyarakat. Karenanya per sesi digelar diskusi dan tanya jawab,” jelas Astar.
(Awaludin)