Banyak Situs Bersejarah, Proyek Tol Solo-Yogya Baru Dikerjakan Awal 2020

Bramantyo, Jurnalis
Jum'at 04 Oktober 2019 10:58 WIB
Ilustrasi jalan tol. (Foto: Dok Okezone/Arif Julianto)
Share :

SOLO – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah tinggal menunggu usulan penetapan lokasi Jalan Tol Solo–Yogyakarta. Proyek ini ditargetkan bisa dimulai pada awal 2020.

Hal tersebut sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah Hanung Triyono saat jadi pembicara dalam acara Trakindo Construction Day yang digelar di Solo, kemarin.

Menurut Hanung, salah satu hal yang menjadi kendala dalam penentuan lokasi proyek ini di antaranya ruas jalan tol harus menghindari lokasi yang banyak situs bersejarahnya dan titik mata air. Seperti menggeser rencana ruas Jalan Tol Solo-Yogya yang berdekatan dengan sumber mata air.

Baca juga: Ragukan Tol Jogja-Solo, Sultan Jogja HB X: Saya Tak Mau Rakyat Susah 

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Klaten meminta agar tol yang bakal dibangun di antara Umbul Geneng dan Umbul Lanang di Kecamatan Kebonarum tersebut bisa digeser.

"DED sudah ini masih proses penentuan lokasi. Meski ada pergeseran diantaranya tidak melewati mata air," papar Hanung. 

Baca juga: Tol Bawen-Yogyakarta Dibangun Sepanjang 10 Km 

Ia mengatakan, kemudian ada satu hal yang menarik dan unik terkait kearifan lokal suatu wilayah. Ada satu desa yang tidak mau pindah, yaitu di Candisari Magelang dan ada satu yang unik.

"Pak kalau lewat sini satu desa tinggal tujuh KK. Nanti desa saya hilang. Jadi ini juga kita hormati kearifan lokal mereka," jelasnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya