SENTANI - Sebanyak 128 orang pengungsi di Jayapura hari ini kembali ke Wamena setelah adanya jaminan keamanan dari TNI-Polri, dan datangannya Presiden JokoWidodo (Jokowi) bersama Mendagri Tito Karnavian dan beberapa mentri Kabinet Indonesia Maju ke Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua.
Ratusan pengungsi ini pulang menggunakan pesawat hercules milik TNI Angkatan Udara A-1332 sekitat pukul 07.00 WIT.
Baca Juga: Bertemu Tokoh Papua, Jokowi Harap Wamena Kembali Normal
Ratusan pengungsi ini dilepas langsung oleh Komandan Lanud Silas Papare Jayapura, Marsma TNI Tri Bowo Budi Santoso di Apron Base Ops Lanud Silas Papare Jayapura, Rabu (30/10/2018).
Tri Bowo menyebut, jumlah pengungsi yang sudah mendaftar untuk pulang ke Wamena mencapai 300 orang dan disiapkan dua kali penerbangan untuk mengangkut para pengungsi.
“Pagi ini kami memberangkatkan 128 orang pengungsi yang ingin kembai ke Wamena. Masih ada sekitar 125 orang lagi yang menunggu untuk diberangkatkan sehingga kami siapkan lagi satu kali penerbangan bagi mereka yang akan kembali,” kata Danlanud.
Pemulangan para pengungsi ini adalah perintah Panglima TNI untuk mengakomodir warga yang ingin kembali ke Wamena. Termasuk kerjasama dengan Kementrian Sosial RI.
“Pemulangan pengungsi ke Wamena ini dilakukan atas perintah Panglima TNI yang bekerjasama dengan kementerian sosial setelah Presiden Joko Widodo mengunjugi Wamena pada Senin kemarin,” sambungnya.
Dia menambahkan, para pengungsi tersebut didominasi siswa sekolah dan guru. “ Yang pulang hari ini didominasi oleh anak-anak pelajar dan guru, mereka ingin pulang untuk mengikuti ujian semester,” tuturnya.
Baca Juga: Proses Pemulihan, Polri Jamin Keamanan Masyarakat di Wamena
Dijelaskan, para pengungsi yang kembali ke Wamena tidak hanya dari Jayapura, tetapi dari beberapa daerah seperti Makassar dan Toraja yang mengungsi pasca kerusuhan 23 September lalu.
“Jadi yang pulang pagi bukan hanya pengungsi yang ada di Jayapura, tetapi juga ada beberapa pengungsi yang sempat kembali ke daerah asalnya juga sudah kembali, ada yang dari Makassar dan Toraja, rencana besok ada juga yang dari Surabaya akan kembali ke Wamena,” urainya.
(Fiddy Anggriawan )