Korban akhirnya ditemukan tewas di gorong-gorong depan sekolahnya, di Kecamatan Mangkubumi, Tasikmalaya, Senin 27 Januari 2020. Kronologi penemuan mayat DS berawal dari penjaga sekolah yang mencium bau amis di gorong-gorong.
Setelah dia memeriksa, dia pun kaget menemukan ada sosok mayat manusia di sana yang belakangan diketahui DS, siswi sekolah itu yang hilang sejak Kamis lalu. Korban DS ditemukan masih memakai seragam pramuka dan ada tas sekolahnya di sana. Tubuhnya dalam kondisi melipat.
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Dadang Sudiantoro mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian DS. Hasil pemeriksaan di lapangan, belum diketahui ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Polisi membutuhkan autopsi untuk mengetahui penyebab kematian DS. Untuk kepentingan penyelidikan kasus kematian misterius ini, polisi juga telah meminta kepada keluarga agar mengizinkan polisi mengautopsi jenazah DS.
“Korban sudah dievakuasi ke rumah sakit. Kami memohon kepada keluarga korban agar DS bisa diautopsi. Autopsi diperlukan untuk memastikan penyebab kematiannya,” ucap Dadang.
(Rizka Diputra)