Tolak Rencana Trump, Presiden Palestina: Seribu Kata Tidak untuk "Kesepakatan Abad ini"

, Jurnalis
Rabu 29 Januari 2020 13:56 WIB
Foto: Reuters.
Share :

RAMALLAH - Presiden Palestina Mahmoud Abbas menegaskan “seribu kata tidak” untuk rencana perdamaian Timur Tengah yang diumumkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Selasa, 28 Januari. Rencana perdamaian itu dinilai sangat menguntungkan Israel.

Dalam konferensi pers di Kota Ramallah, Tepi Barat, Abbas mengatakan, Palestina tetap berkomitmen untuk mengakhiri pendudukan Israel dan mendirikan negara dengan Ibu Kota di Yerusalem Timur. Ramallah adalah markas Otoritas Palestina yang didukung Barat.

BACA JUGA: Luncurkan Rencana Perdamaian Timteng, Trump Janjikan Yerusalem Jadi Ibu Kota Israel

“Setelah omong kosong yang kami dengar hari ini, kami mengatakan seribu kata tidak untuk Kesepakatan Abad ini,” tegasnya sebagaimana dilansir VOA, Rabu (29/1/2020).

Rencana itu akan membentuk sebuah negara Palestina di sebagian wilayah Tepi Barat, tetapi memungkinkan Israel mencaplok permukiman di wilayah pendudukan. Rencana itu memungkinkan Palestina mendirikan ibu kota di pinggiran Yerusalem Timur tetapi sebagian besar kota itu berada di bawah kendali Israel.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya