Sedikitnya 7 Tewas, 150 Terluka dalam Demonstrasi Berdarah di Ibu Kota India

Rahman Asmardika, Jurnalis
Selasa 25 Februari 2020 15:48 WIB
Foto: Reuters.
Share :

NEW DELHI – Sedikitnya tujuh orang tewas dan sekira 150 lainnya cedera dalam bentrokan antara kelompok-kelompok yang saling berseberangan di Ibu Kota India, New Delhi. Seorang pejabat kepolisian mengatakan insiden ini merupakan kerusuhan paling berdarah di New Delhi sejak demonstrasi memprotes undang-undang kewarganegaraan baru dimulai lebih dari dua bulan lalu.

"Tujuh orang, termasuk satu kepala polisi Delhi, telah meninggal," kata Anil Mittal, seorang perwira polisi kepada Reuters. Selasa (25/2/2020). Dia menambahkan sekitar 150 orang terluka dalam kekerasan yang terjadi pada Senin, 24 Februari 2020, itu.

BACA JUGA: Menentang UU Kewarganegaraan, Warga India Gelar Aksi Protes di Acara Pernikahan dan Wisuda

Bentrokan pecah di distrik timur laut New Delhi antara ribuan orang yang berdemonstrasi untuk dan menentang undang-undang kewarganegaraan baru. Polisi menggunakan gas air mata dan granat asap, tetapi berjuang untuk membubarkan kerumunan pelempar batu yang merobohkan barikade logam dan membakar kendaraan dan sebuah pompa bensin.

"Beberapa orang yang didatangkan menderita luka tembak," kata Dr Rajesh Kalra, pengawas medis tambahan di Rumah Sakit Guru Teg Bahadur di New Delhi.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya