Melihat Hiruk-pikuk Dapur Umum di Masa Pandemi Corona

Taufik Budi, Jurnalis
Rabu 29 April 2020 08:01 WIB
Dapur umum pandemi corona di Semarang. (Foto: Taufik Budi/Okezone)
Share :

SEMARANG – Menjelang sore hari beberapa ibu rumah tangga tampak sibuk mengiris tempe. Sebagian lainnya tidak kalah sibuk memasak nasi di tenda dapur umum berukuran 4x6 meter persegi.

Begitu pula dengan suami-suami, turut ambil bagian. Mereka mendapat peran membantu membungkus makanan yang telah selesai dimasak, serta menyiapkan sejumlah paket sembako, untuk kemudian dibagikan.

Suasana tersebut terlihat di RT 08 RW 04, Kelurahan Bringin, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah. Dengan tetap menaati protokol kesehatan, masyarakat bergotong royong saling mencukupi kebutuhan sehari-hari di tengah pandemi virus corona.

Koordinator Lapangan Dapur Umum RT 08 RW 04 Bringin, Choirul Awaludin, mengatakan bantuan yang diberikan oleh pemerintah maupun swadaya tidak dibagikan secara langsung kepada masyarakat. Bantuan-bantuan itu diolah dulu di dapur umum agar bisa disalurkan secara merata.

"Selain itu juga karena ini bulan puasa, kalau masing-masing harus masak dulu juga kerepotan. Dengan begini semua tinggal menerima santapan untuk buka dan sahur setiap harinya," tutur Awal, Selasa 28 April 2020.

Semangat gotong royong masyarakat itu menarik perhatian Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi. Dia pun berkunjung ke lokasi tersebut sembari membawa 50 paket sembako untuk menambah stok logistik kelurahan di sana.

Tidak lupa ia berpesan kepada para warga untuk tertib menaati pembatasan kegiatan masyarakat (PKM) yang sedang diberlakukan di Kota Semarang. Aturan itu untuk mencegah persebaran virus corona atau covid-19.

"Harapan saya, panjenengan bisa mengikuti Peraturan Wali Kota Semarang tentang Pembatasan Kegiatan masyarakat. Semoga cukup 28 hari, dan setelah itu Kota Semarang bisa normal, dan bisa kita buka kembali," tekannya.

(Hantoro)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya