China Sebut AS Tak Bermoral karena Tuduh Retas Penelitian Covid-19

Agregasi BBC Indonesia, Jurnalis
Kamis 14 Mei 2020 15:19 WIB
Juru Bicara Kemenlu China Zhao Lijian. (Foto/Kemenlu China)
Share :

BEIJING - Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian mengatakan Amerika Serikat tidak bermoral karena menuduh China meretas penelitian vaksin covid-19.

"Kami sedang memimpin dunia dalam menangani Covid-19 dan penelitian vaksin. Adalah tidak bermoral menargetkan China dengan rumor dan fitnah tanpa ada bukti," katanya mengutip BBC, Kamis (14/5/2020).

Para peretas yang terkait dengan China berupaya menargetkan beberapa lembaga yang sedang meneliti tentang pandemi Covid-19, kata pejabat Amerika Serikat (AS).

FBI mengatakan pihaknya melihat ada upaya peretasan terhadap beberapa lembaga penelitian dan farmasi AS yang sedang meneliti vaksin, penanganan, serta pengujian terkait Covid-19. 

AS sudah sejak lama menuduh pemerintah China melakukan mata-mata siber, dan selalu dibantah oleh Beijing.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya