Rusia Siap Uji Coba Poseidon, Drone Nuklir yang Disebut Mampu Hancurkan Amerika

Anton Suhartono, Jurnalis
Sabtu 13 Februari 2021 19:22 WIB
Drone nuklir itu akan diuji coba dengan menumpang kapal selam. (Foto: Kementerian Pertahanan Rusia)
Share :

MOSKOW Rusia dilaporkan akan melakukan uji coba drone bawah air pengangkut bom nuklir berkekuatan dahsyat. Drone bernama Poseidon tersebut akan diuji coba dengan menumpang kapal selam Belgorod.

Surat kabar Izvestia melaporkan bahwa Angkatan Laut Rusia siap membangun 30 unit Poseideon hingga 2027. Drone bawah air itu dilengkapi senjata konvensional maupun nuklir serta mampu mencapai berbagai target.

BACA JUGA: Mario Draghi Dilantik Menjadi Perdana Menteri Baru Italia

Menurut Sputnik, uji coba sebelumnya menggunakan kapal selam bermesin diesel berhasil dilakukan.

Informasi mengenai drone itu pertama kali diungkap oleh Moskow pada 2015, dengan nama Sistem Multiguna Laut Status-6. Senjata ini mampu menjelajah di laut dengan kecepatan hingga 85 kilometer per jam. Jangkauannya bisa mencapai 10.000 km sambil membawa hulu ledak seberat 100 megaton.

Kapten Angkatan Laut Rusia Konstantin Sivkov mengatakan, serangan Poseidon dapat menyebabkan guncangan tektonik hingga menghancurkan anak benua Amerika Utara. Gempa bumi menghancurkan terjadi saat lempeng tektonik saling bergesekan di sepanjang garis patahan.

Sivkov mengklaim Amerika Serikat (AS) sempat ketakutan dan meminta Rusia menghentikan pengembangan senjata 'kiamat' tersebut.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya