Badan Amal Pangeran Charles Diselidiki Usai Diduga Terima Dana Rp9,8 Miliar dari Bankir Rusia

Vanessa Nathania, Jurnalis
Senin 13 September 2021 11:10 WIB
Pangeran Charles (Foto: Verve Times)
Share :

Tuduhan itu muncul seminggu setelah mantan ajudan utama Charles secara sukarela mengundurkan diri sebagai kepala Yayasan Pangeran di tengah klaim pelanggaran yang dilaporkan di Sunday Times minggu lalu.

Leus, yang dilaporkan sedang mencari kewarganegaraan Inggris, memberikan sumbangannya setelah seseorang menjanjikan pertemuan pribadi dengan Pangeran Charles di sebuah kastil Skotlandia.

Seorang juru bicara Leus mengkonfirmasi bahwa hukumannya dijatuhkan pada 2007 dan mengatakan Leus "memiliki catatan kriminal yang benar-benar bersih."

The Sunday Times mengatakan tidak ada bukti bahwa Pangeran Charles mengetahui adanya penipuan seputar donasi tersebut. Hal ini diperkuat dengan adanya pernyataan dari juru bicara Clarence House pada Senin (13/9).

“Pangeran Charles tidak mengetahui tentang dugaan tawaran kehormatan atau kewarganegaraan Inggris atas dasar sumbangan untuk badan amal dan sepenuhnya mendukung penyelidikan yang sekarang sedang dilakukan oleh The Prince's Foundation,” terangnya.

Ketika komite etik yayasan mengangkat kekhawatiran atas latar belakang Leus, sumbangannya dilaporkan dialihkan ke Children & the Arts, badan amal lain di mana Charles menjadi pelindungnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya