Presiden AS Joe Biden menuduh pasukan pro-Rusia di Donetsk dan Lugansk memulai permusuhan dalam upaya untuk "memprovokasi" Kiev ke dalam konflik, sementara para pemimpin militer di wilayah ini menuduh pasukan Ukraina menembak terlebih dahulu.
Kedua belah pihak, yang secara teknis telah berkonflik sejak 2014, saling menuduh melakukan penembakan dan sabotase.
Biden pada Minggu (20/2) mengadakan pertemuan Dewan Keamanan Nasional untuk membahas situasi di Ukraina. Sementara AS telah menjanjikan dukungannya kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Biden bersikeras bahwa militer AS tidak akan campur tangan atas namanya dalam potensi konflik dengan Rusia.
(Susi Susanti)