Mereka lalu janjian pada pukul 20.00 WIB di kantin asrama. Serda Ucok tiba lebih dulu, lalu bertemut Sertu Tri Juanto yang sedang makan. Di saat mereka mengobrol, Sertu Tri menyebutkan kalau yang membunuh Serka Heru adalah kelompok Decky.
"Ada empat orang yang sudah ditahan di Polda DIY. Kalau yang membacok Sertu Sriyono adalah kelompok Marcel yang mempunyai kekuatan besar," katanya.
Setelah menghitung personel, Sertu Tri mencari teman-temannya. Pada akhirnya mereka berangkat ke Yogyakarta untuk mencari Marcel, namun tidak menemukannya.
Dia berinisiatif ke Lapas IIB Cebongan, Sleman, setelah mendapat informasi penahanan Decky dan tiga rekannya dipindah dari Mapolda DIY ke lapas tersebut.
Sesampainya di depan pintu Lapas, Ucok mengetok pintu portir dan mengucap alam. Kemudian, mengaku dari Polda.
"Assalamualaikum. Selamat malam Pak, saya dari Polda mau bertemu empat pembunuh anggota TNI. Saya mau minta sidik jari," katanya.