Nyamar Jadi Sopir, Anggota Pussy Riot Lolos dari Polisi Rusia

Tim Okezone, Jurnalis
Rabu 11 Mei 2022 18:32 WIB
Anggota Pussy Riot lolos dari polisi Rusia setelah menyamar menjadi sopir pengiriman. (AFP via Getty Images)
Share :

Alyokhina ikut mendirikan situs berita Mediazona, yang berfokus pada pelanggaran hak asasi manusia dan hukum di Rusia.

Awal tahun ini, dia dijatuhi hukuman setelah memposting pesan anti-Putin di Instagram, dan sesama anggota bandnya juga menjadi sasaran dalam beberapa bulan terakhir.

Dia menghadapi hukuman 21 hari di kamp hukuman karena perbedaan pendapat, katanya, dan sebuah tanda jahat yang mencapnya sebagai pengkhianat muncul di pintu rumah yang dia tinggali bersama pacarnya Lucy Shtein, yang juga melarikan diri.

“Mereka takut karena mereka tidak bisa mengendalikan kita,” kata Alyokhina.

Awal tahun ini dua temannya, yaitu Nadya Tolokonnikova dan Nika Nikulshina, diberi label "agen asing" oleh pemerintah Rusia - secara efektif menuduh mereka sebagai mata-mata.

Kementerian Kehakiman Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan: “Orang-orang ini secara sistematis mendistribusikan materi ke lingkaran orang yang tidak ditentukan, sambil menerima dana asing.”

Alyokhina mengatakan anggota yang melarikan diri akan tampil untuk mengumpulkan dana guna membantu mereka yang terkena dampak invasi Putin ke Ukraina.

(Erha Aprili Ramadhoni)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya