Karena harus di rontgen, lanjut kakak korban, lalu korban dibawa ke RS Hermina Sukabumi, namun terkendala harus menyediakan uang Rp30 juta sebagai uang jaminan atau uang muka, korban lalu dibawa ke RS Setukpa Polri Kota Sukabumi.
"Setelah dirontgen di RS Hermina, ternyata lukanya dalam dan harus dilakukan operasi. Hampir selama 2 jam di RS Hermina, korban menerima tindakan perban pada lukanya agar tidak banyak mengeluarkan darah. Alhamdulillah kondisi adik saya stabil hingga dibawa dan akan masuk ruang operasi di RS Setukpa Polri," ujar kakak korban.
Kakak korban berharap agar ada tanggungjawab dari para pelaku untuk menanggung biaya pengobatan adiknya yang tidak sedikit. Saat ini pihak keluarganya was-was karena jumlah tagihan biaya pengobatan adiknya tersebut belum keluar.
(Angkasa Yudhistira)