MEKSIKO – Angkatan Laut Meksiko mengatakan gembong narkoba Meksiko Rafael Caro Quintero, yang masuk dalam daftar paling dicari Amerika Serikat (AS), telah ditangkap di negara bagian Sinaloa di utara.
Angkatan Laut mengatakan dia ditemukan di semak-semak oleh anjing pencari bernama Max. AS mengatakan akan mengupayakan ekstradisi segera Quintero.
"Ini penangkapan sangat besar," kata penasihat senior Gedung Putih Amerika Latin Juan Gonzalez di Twitter, dikutip BBC.
Baca juga: Di Balik Penjara Mewah Pablo Escobar 'La Catedral', Lengkap dengan Pelacur dan Tentara Bayaran
Quintero adalah salah satu dari tiga anggota pendiri Kartel Guadalajara yang kuat. Dia menghabiskan 28 tahun di penjara atas pembunuhan mantan agen US Drug Enforcement Administration (DEA) Enrique Camarena. Quintero, yang dituduh menyiksa dan membunuh seorang agen penegak hukum narkoba AS pada 1985, ditahan di kota Choix.
Baca juga: Penggerebekan Narkoba Terbesar di Eropa, Polisi Sita Kokain 4,3 Ton Senilai Rp4 Triliun
Pembunuhan itu merenggangkan hubungan AS-Meksiko pada saat itu. Kisah hiduonya juga diangkat dalam serial erial Netflix ‘Narcos: Mexico’.
Pada 2013 sebuah pengadilan di Meksiko mempersingkat hukuman 40 tahun Quintero dan membebaskannya, memutuskan bahwa dia seharusnya diadili di negara bagian daripada pengadilan federal.
Para pejabat AS mengatakan dia dengan cepat kembali ke perdagangan narkoba. AS kemudian menawarkan USD20 juta (Rp300 miliar) untuk informasi apa pun yang mengarah pada penangkapannya.