Sejumlah korban selamat menceritakan, salah satu kapten kapal perusak Jepang memberi hormat saat USS Johnston tenggelam ke dasar laut.
Tapi kisahnya belum berakhir
Johnston tenggelam ke kedalaman yang sangat dalam. Pulau Samar terletak di tepi ngarai laut yang luas yang dikenal sebagai Palung Filipina, yang membentang sejauh sekitar 1.320 kilometer di sepanjang garis pantai Filipina dan Indonesia.
Palung ini mengitari sisi timur Pulau Samar, di sisi laut Teluk Leyte. Palung ini sangat, sangat dalam.
Jika Gunung Everest dijatuhkan di titik terdalam Palung Filipina yant bernama Kedalaman Galathea, puncaknya masih akan berada lebih dari 1,6 km di bawah air.
Tidak ada yang tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan USS Johnston untuk mencapai dasar laut. Dia tenggelam melalui lapisan demi lapisan Laut Filipina. Dia menukik ke setiap lapisan yang semakin gelap dan dingin.
Rata-rata kedalaman lautan di dunia adalah 3.688 meter. Di perairan sedalam inilah RMS Titanic tenggelam dalam pelayaran perdananya yang naas pada tahun 1912. Namun kapal USS Johnston jauh melampaui ini.
Kedalaman 4.000 meter merupakan Zona Abyssal, dengan suhu air tak jauh di atas titik beku. Oksigen yang terlarut hanya sekitar tiga perempat dari permukaan laut.
Tekanannya begitu kuat sehingga kebanyakan makhluk tidak bisa hidup di sini. Mereka yang hidup di sini sangat berbeda dalam hampir segala hal dari saudara-saudaranya yang hidup di air dangkal.