Reaksi Negara-Negara Islam: Pembakaran Al Quran di Swedia Lukai 1,5 Miliar Umat Muslim Dunia

Rahman Asmardika, Jurnalis
Minggu 22 Januari 2023 14:04 WIB
Politikus ekstrem Kanan Rasmus Paludan membakar salinan kitab suci Al Quran dalam protes di Stockholm, Swedia, 21 Januari 2023. (Foto: Reuters)
Share :

JAKARTA - Dunia Muslim telah meledak dalam kemarahan dan kekhawatiran setelah Swedia mengizinkan politisi rasis sayap kanan Rasmus Paludan untuk membakar salinan kitab suci Al Qur'an di depan gedung kedutaan Turki di Stockholm pada Sabtu, (21/1/2023).

Berikut adalah beberapa reaksi terkait aksi pembakaran Al Quran tersebut, sebagaimana dilansir dari TRT World:

 Turki

"Kami mengutuk sekeras mungkin serangan keji terhadap kitab suci kami, Al Qur'an, di Swedia hari ini, (Sabtu, 21 Januari), meskipun kami telah berulang kali memperingatkan sebelumnya," kata pernyataan Kementerian Luar Negeri Turki.

Menyebut tindakan itu sebagai "kejahatan kebencian langsung," kementerian mengatakan: "Mengizinkan tindakan anti-Islam ini, yang menargetkan Muslim dan menghina nilai-nilai suci kita, dengan kedok kebebasan berekspresi sama sekali tidak dapat diterima."

"Tindakan tercela ini adalah contoh lain dari tingkat mengkhawatirkan yang telah dicapai Islamofobia dan gerakan rasis dan diskriminatif di Eropa."

BACA JUGA: Saudi, Negara-Negara Arab, Kecam Pembakaran Al Quran di Swedia 

Pakistan 

"Tindakan Islamofobia yang tidak masuk akal dan provokatif ini melukai kepekaan agama lebih dari 1,5 miliar Muslim di seluruh dunia," kata sebuah pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Pakistan.

Tindakan semacam itu "tidak tercakup dalam ekspresi yang sah dari hak atas kebebasan berekspresi atau berpendapat, yang membawa tanggung jawab berdasarkan hukum hak asasi manusia internasional, seperti kewajiban untuk tidak melakukan ujaran kebencian dan menghasut orang untuk melakukan kekerasan."

"Kekhawatiran Pakistan disampaikan kepada pihak berwenang di Swedia. Kami mendesak mereka untuk memperhatikan sentimen rakyat Pakistan dan Muslim di seluruh dunia dan mengambil langkah-langkah untuk mencegah tindakan Islamofobia," tambah pernyataan itu.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya