4 Fakta HAARP, Senjata Amerika yang Disebut Penyebab Gempa Turki

Tim Okezone, Jurnalis
Senin 13 Februari 2023 05:01 WIB
Ilustrasi/ Doc: BBC
Share :

JAKARTA – Gempa dengan magnitudo (M) 7,8 yang mengguncang wilayah Turki dan Suriah pada Senin Februari 2023 memunculkan berbagai spekulasi. Gempa yang menewaskan puluhan ribu orang itu telah menciptakan ketegangan lain di dunia.

Gempa dahsyat itu diyakini disebabkan fenomena geologis dan pergerakan lempeng bumi. Meski begitu, ada pula teori yang mengaitkan gempa dengan proyek pemerintah Amerika Serikat (AS). Berikut faktanya.

 BACA JUGA:Sandiaga Uno Sebut Makassar Punya Potensi Ekonomi Kreatif, Salah Satunya Kuliner

1. Gempa disebabkan oleh HAARP

Para penganut teori konspirasi garis keras banyak mengaitkan bencana yang terjadi di berbagai belahan dunia, termasuk gempa di Turki dan Suriah, dengan High-frequency Active Auroral Research Program (HAARP) yang dijalankan AS.

Melansir Daily Pakistan, HAARP atau dalam Program Penelitian Auroral Aktif Frekuensi Tinggi, merupakan proyek AS yang mempelajari atmosfer bagian atas dengan menggunakan pemancar radio berbasis di Alaska.

 BACA JUGA:TGB Resmikan Koperasi Perindo di Karawang, Tegaskan Pentingnya UMKM sebagai Penyangga Ekonomi

2. Manipulasi cuaca

Situsweb HAARP menyebutkan, proyek tersebut mempelajari sifat dan perilaku ionosfer, yang membentang kira-kira 50 mil hingga 400 mil di atas permukaan bumi, tepat di tepi ruang angkasa. Bersamaan dengan atmosfer atas yang netral, ionosfer membentuk batas antara atmosfer bawah Bumi dan ruang hampa udara.

Meskipun proyek ini tak pernah menanggapi klaim gempa, mereka pernah membahas teori manipulasi cuaca.

“Klaim dalam artikel Gaia tentang kemampuan HAARP untuk menyebabkan bencana alam atau mengendalikan perilaku manusia adalah salah,” kata Ddirektur Lembaga Geofisika di University of Alaska Fairbanks, Robert McCoy.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya