RUSIA - Vladlen Tatarsky tewas terkena ledakan bom paket di sebuah kafe di Saint Petersburg, Minggu (2/4/2023). Blogger terkenal di Rusia itu menerima paket yang diduga berisi bom.
Ledakan itu terjadi di "Street Food Bar No 1" yang terletak di sepanjang sungai Neva tidak jauh dari pusat kota bersejarah. Saint Petersburg merupakan kota terbesar kedua di Rusia.
"Satu orang tewas dalam insiden itu. Dia adalah koresponden militer Vladlen Tatarsky," kata Kementerian Dalam Negeri di saluran Telegramnya, seperti dikutip AFP, Senin (3/4/2023).
Kementerian Kesehatan mengatakan ada 25 orang menjadi korban. Sebanyak 24 di antaranya dibawa ke rumah sakit, di mana enam orang mengalami luka serius
BACA JUGA:
Usai ledakan, polisi, pemadam kebakaran dan ambulans langsung mendatangi lokasi. Kemudian polisi menutup jalan di luar kafe dengan sekitar 20 mobil.
Kantor berita TASS, mengutip sumber penegak hukum, melaporkan ledakan itu disebabkan oleh alat peledak rakitan yang disembunyikan di dalam patung yang diberikan kepada Tatarsky.
Kantor berita RIA Novosti, mengutip sumber yang dekat dengan penyelidikan, melaporkan; "Seorang gadis menurunkan paket dengan patung di dalamnya yang ditujukan untuk blogger tersebut."
"Dia memberikannya padanya...dan tiba-tiba ada ledakan," kata Alissa Smotrova, seorang wanita yang berada di kafe itu kepada AFP.
( Muhammad Fadli Rizal)