Kali ini Akbar Tandjung yang menjadi sasaran. Seperti diketahui, Akbar Tandjung sejak dulu memang selalu memulai pidato dengan 'memanjatkan syukur.' Begitu juga orang pada umumnya.
Gus Dur pun melucu yang membuat seisi anggota sidang DPR tak bisa menahan tawanya.
“Syukur memang perlu dipanjatkan, sebab syukur tidak bisa memanjat sendiri,” jawabnya.
(Susi Susanti)