2. Temukan dua benda terapung di lokasi kejadian
Berdasarkan informasi dari kapal-kapal di tengah laut pada Sabtu pagi, salah satu kapal yang melakukan pencarian menemukan dua benda terapung. Benda itu diduga sempat digunakan ABK KM Serba Prima 8 sebagai sarana untuk berlindung.
"Benda terapung itu ditemukan bergandengan namun tidak ada orangnya sama sekali," kata Sarjono.
Oleh karena itu, kata dia, kapal-kapal yang satu rombongan dengan KM Serba Prima 8 saat ini sedang menyebar di sekitar lokasi kejadian untuk mencari 11 ABK yang hilang.
3. Pencarian akan dilakukan selama tujuh hari
Menurut Sarjono, sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP), upaya pencarian 11 ABK itu akan dilakukan terus-menerus selama tujuh hari.
"Semoga bisa segera ditemukan dalam keadaan selamat," ujarnya.
4 ABK telah berhasil diselamatkan
Kebakaran yang menimpa KM Serba Prima 8 terjadi pada Selasa (16/5/2023) sekira pukul 23.15 WIB, saat kapal yang sedang berada di posisi 8,27 derajat lintang selatan dan 105,19 derajat bujur timur atau dekat Pulau Christmas, Australia. ABK kapal berusaha memadamkan api, namun setelah gagal mereka melompat ke laut dengan berpegangan pelampung parasut atau jangkar apung.