Kecelakaan Kereta Api India Tewaskan 275 Orang, Kesalahan Sinyal Diduga Jadi Penyebab

Susi Susanti, Jurnalis
Senin 05 Juni 2023 07:39 WIB
Kecelakaan terburuk kereta api di India tewaskan 275 orang (Foto: Reuters)
Share :

Pakar infrastruktur Partha Mukhopadhyay mengatakan kepada BBC bahwa seharusnya tidak mungkin sinyal hijau ditampilkan di jalur utama jika trek disetel untuk loop.

"Signal interlocking seharusnya aman dari kegagalan dan tingkat kegagalan ini belum pernah terjadi sebelumnya," kata Mukhopadhyay, dari think tank Center for Policy Research yang berbasis di Delhi.

Pada Sabtu (3/6/2023) Perdana Menteri (PM) Narendra Modi mengunjungi lokasi kecelakaan dan bersumpah bahwa siapa pun yang dinyatakan bersalah akan "dihukum dengan keras".

Sekitar 2.000 orang diperkirakan berada di dalam dua kereta penumpang - Coromandel Express, bepergian antara Kolkata (sebelumnya Calcutta) dan Chennai (sebelumnya Madras) dan Howrah Superfast Express yang bepergian dari Yesvantpur ke Howrah - ketika kecelakaan itu terjadi sekitar pukul sekitar pukul 19:00 (13:30 GMT) pada Jumat (2/6/2023).

Pejabat negara bagian Odisha Pradeep Jena mengatakan kepada BBC bahwa setidaknya 187 mayat masih belum teridentifikasi dan para pejabat mengunggah foto para korban di situs web pemerintah dan akan melakukan tes DNA jika diperlukan.

Pekerjaan penyelamatan selesai pada Sabtu (2/6/2023) dan upaya sedang dilakukan untuk membersihkan puing-puing dan memulai kembali lalu lintas kereta api.

India memiliki salah satu jaringan kereta api terbesar di dunia dengan jutaan penumpang yang menggunakannya setiap hari, tetapi banyak infrastruktur kereta api yang perlu diperbaiki.

Kereta api di India bisa sangat padat saat ini, dengan semakin banyak orang bepergian selama liburan sekolah.

Bencana kereta api terburuk di negara itu terjadi pada 1981, ketika kereta penumpang yang penuh sesak terlempar dari rel dan masuk ke sungai selama topan di negara bagian Bihar, menewaskan sekitar 800 orang.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya