Namun, IOM mengatakan informasi tentang jumlah keberangkatan dari Afrika Barat langka dan kapal karam sering tidak dilaporkan.
Ia menambahkan bahwa para migran seringkali berasal dari Maroko, Mali, Senegal, Pantai Gading, atau asal sub-Sahara lainnya.
Menurut kementerian dalam negeri Spanyol, 15.682 orang tiba di Kepulauan Canary tanpa izin pada 2022, turun lebih dari 30% dibandingkan pada 2021.
"Meskipun terjadi penurunan dari tahun ke tahun, arus di sepanjang rute berbahaya ini sejak 2020 tetap tinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya," kata IOM.
(Susi Susanti)