BNPT Apresiasi Dirjenpas Terkait Pelaksana Deradikalisasi dalam Lapas

Arie Dwi Satrio, Jurnalis
Jum'at 28 Juli 2023 22:45 WIB
Illustrasi (foto: dok Okezone)
Share :

JAKARTA - Direktur Jenderal Permasyarakatan (Dirjenpas), Reynhard Silitonga meraih penghargaan dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT) RI. Dirjenpas dinobatkan sebagai sebagai mitra pelaksana deradikalisasi dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).

Penghargaan tersebut diberikan dalam acara puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-13 BNPT RI yang digelar di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Jumat (28/7/2023). Penghargaan itu diberikan langsung oleh Kepala BNPT RI, Komjen Rycko Amelza Dahniel.

Dirjenpas bersanding dengan beberapa pejabat negara lainnya yang juga mendapat penghargaan dari BNPT. Di antaranya, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mendapatkan penghargaan kategori pelaksana sinergisitas.

Kemudian Kapolri Listyo Sigit Prabowo, menerima penghargaan dalam bidang penegakkan hukum. Selanjutnya, Kepala Departemen Khusus 88 Anti Teror Polri, Irjen Marthinus Hukom sebagai Pelaksana deradikalisasi luar lapas, dan Ketua LPSK Hasto Atmojo Suroyo sebagai pelaksana pemulihan korban.

"Thank you for all out support to fight against terrorism," ucap Komjen Rycko kepada seluruh masyarakat dan semua pihak yang telah berjuang dan berpartisipasi dalam usaha melawan terorisme di negeri tercinta Indonesia, khususnya kepada para pejuang penerima Awards BNPT RI.

Dalam kesempatan itu, Komjen Rycko melaporkan bahwa kasus serangan teror di Indonesia terus menurun dari tahun 2018 hingga tahun 2023. Menurutnya, keberhasilan itu tak terlepas dari peran berbagai pihak.

"Penurunan itu sangat tajam hingga mencapai indeks 89,4%. Hingga menempatkan Indonesia pada posisi yang semakin baik dalam kategori medium impacted," ucapnya.

Sementara itu, Wakil Presiden Ma’ruf Amin berpesan kepada BNPT untuk lebih memperkuat kolaborasi melalui pendekatan multipihak. "Tangkal terorisme secara berjemaah, atau dilakukan secara bersama-sama," ujar Ma'ruf.

Dia meminta, BNPT meneruskan langkah-langkah kontraradikalisasi untuk menangkal berkembangnya paham radikal. Terus melakukan deradikalisasi untuk mengembalikan mereka yang sudah terpapar radikalisme dengan bekerja sama bersama kementerian dan lembaga lainnya.

Terakhir, Wakil Presiden mengajak BNPT dan semua pihak untuk melakukan monitor dan mengawasi media sosial, terutama menjelang Pemilu 2024. Sebab, dia menilai gerakan radikal terorisme berpotensi tumbuh subur menjelang pemilu.

"Pahami segala bentuk risiko, agar tidak dimanfaatkan oleh kaum intoleran untuk memengaruhi dan memecah belah umat. Cegah penyalahgunaan media sosial agar tidak menjadi tempat yang subur bagi narasi-narasi intoleran dan ujaran kebencian," pungkasnya.

Dalam kesempatan tersebut, BNPT juga menganugerahkan penghargaan kepada dua orang Wali Pemasyarakatan berprestasi dari narapidana teroris yang telah bekerja dengan sangat baik dalam membina dan mewujudkan iklim deradikalisasi di dalam Lapas tempat ia bekerja.

Mereka adalah Bambang Sugianto, Wali Pemasyarakatan dari Laps Kelas I Surabaya dan Gagah Prio Utomo, Wali Pemasyarakatan dari Lapas Kelas IIA Pasir Putih Nusakambangan.

(Awaludin)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya