Menteri LHK Sebut 3.200 Perusahaan di Indonesia Sudah Diawasi untuk Tak Rusak Lingkungan

Khafid Mardiyansyah, Jurnalis
Selasa 01 Agustus 2023 23:13 WIB
Share :

JAKARTA - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar menjelaskan sebanyak 3.200 perusahaan di Indonesia diawasi dengan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam pengelolaan Lingkungan (PROPER).

Jumlah itu meningkat 37% dibanding tahun 2019 dengan melahirkan ekoinovasi sebanyak 872 yang mana meningkat 25% dibandingkan tahun 2021.

Menteri LHK, Siti Nurbaya mengatakan, PROPER mendorong ketaatan perusahaan terhadap peraturan lingkungan hidup dan meningkatkan kinerja perusahaan dalam pengelolaan sumber daya melalui penerapan sistem manajemen lingkungan, efisiensi energi, penurunan emisi, pemanfaatan limbah B3 dan Non B3, efisiensi air, penurunan beban pencemaran air, keanekaragaman hayati, dan pemberdayaan masyarakat.

“Dalam konteks agenda global, PROPER terbukti berkontribusi sebagai hub penggerak partisipasi entitas bisnis untuk capaian pembangunan berkelanjutan yang tercermin dalam SDGs,” ujar Menteri Siti.

Dikemukakan Menteri Siti, pada tahun 2022 terdapat 13.355 kegiatan yang menjawab tujuan SDGs dengan total dana dikucurkan sebesar Rp46,28 triliun. Angka ini meningkat sebesar 19,66% dari sejak pertama kriteria ini diluncurkan.

Diketahui, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutaan (KLHK) berhasil menjadi pemenang Outstanding Achievement of Public Service Innovation 2023 dengan inovasi penerapan kriteria dan mekanisme penilaian baru Life Cycle Assessment (LCA), inovasi sosial, Social Return on Investment (SROI), dan Green Leadership.

Pengumuman pemenang yang disiarkan langsung secara live streaming melalui Youtube Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) pada Senin (31/07/2023) Ini bagian dari Top Inovasi Pelayanan Publik Terpuji, dalam bentuk kompetensi inovasi pelayanan publik di lingkungan kementerian dan lembaga atau K/L, Pemda, BUMN dan BUMD tahun 2023 yang digelar oleh Kementerian PAN RB.

“PROPER teruji dan terbukti dapat meningkatkan ketaatan, pacu efisiensi, dorong inovasi industri, dan berdayakan masyarakat untuk pembangunan berkelanjutan. Terimakasih kerja keras jajaran Ditjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) dan seluruh jajaran KLHK. Terus berinovasi untuk menjaga Indonesia kita tercinta,” ujar Menteri Siti.

(Khafid Mardiyansyah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya