Buntut Pembakaran Alquran, Denmark Perketat Penjagaan Perbatasan karena Takut Pembalasan

Rahman Asmardika, Jurnalis
Jum'at 04 Agustus 2023 19:01 WIB
Foto: Reuters.
Share :

Pemerintah Denmark dan Swedia telah mengutuk pembakaran tersebut dan sedang mempertimbangkan undang-undang baru yang dapat menghentikannya. Tetapi kritikus domestik mengatakan keputusan semacam itu akan merusak kebebasan berbicara yang dilindungi dalam konstitusi mereka.

Kontrol perbatasan Denmark yang lebih ketat pada awalnya akan dilakukan hingga 10 Agustus.

"Pembakaran Alquran baru-baru ini, seperti yang dikatakan polisi keamanan, memengaruhi situasi keamanan saat ini," kata Menteri Kehakiman Peter Hummelgaard.

Keputusan untuk memperketat kontrol perbatasan dengan lebih banyak pemeriksaan pelancong yang tiba di Denmark mengikuti langkah serupa yang dilakukan Swedia.

Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen pada Kamis malam mengatakan teks-teks agama tidak boleh dibakar.

"Saya pikir akan salah jika seseorang berdiri di sana dan membakar Alkitab. Saya juga tidak berpikir kita harus membakar Taurat demi mereka yang beragama Yahudi," kata Frederiksen kepada penyiar publik DR.

Umat Muslim memandang Alquran sebagai firman Tuhan secara literal dan penodaan kitab suci yang nyata atau diduga sering memicu protes di dunia Muslim.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya