ECOWAS mengatakan pihaknya memiliki rencana untuk intervensi militer tetapi tidak akan menguraikan rinciannya.
Dua negara tetangga, Mali dan Burkina-Faso, yang keduanya menjadi sasaran kudeta baru-baru ini, sangat menentang langkah ECOWAS dan menjanjikan dukungan militer untuk Niger jika ada intervensi asing.
Ada juga laporan di media Barat bahwa para pemimpin kudeta di Niger telah meminta dukungan dari kelompok tentara bayaran Rusia Wagner.
Niger telah dilihat sebagai mitra kontraterorisme terakhir yang dapat diandalkan Barat di wilayah di mana kudeta sering terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Juntas telah menolak bekas penjajah Prancis dan beralih ke Rusia.
Wagner beroperasi di beberapa negara Afrika, termasuk Mali, di mana kelompok hak asasi manusia menuduh pasukannya melakukan pelanggaran mematikan.
(Rahman Asmardika)