Executive Director SIWI Karin Gardes menerangkan, SIWI memiliki program Stockholm Water Prize untuk memberikan penghargaan atas praktik-praktik nyata yang berhasil di bidang pengelolaan air.
“Program yang ditawarkan adalah expertise and governance di bidang pengelolaan air. Dan lebih banyak berfokus pada infrastruktuktur dan teknologi untuk penanganan krisis air. Selain itu, air harus ditangani secara transparan dan transboundary. SIWI juga memiliki mekanisme untuk menghubungkan crosscutting issue seperti isu pencemaran, sosial dan lain-lain,” kata Karin.
Terakhir, Menteri Basuki turut mengajak SIWI untuk mengembangkan kantor perwakilannya ke berbagai wilayah, termasuk Asia Tenggara. Terlebih saat ini SIWI telah memliki kantor perwakilan di Aman-Yordania dan Pretoria-Afrika Selatan.
“Selamat dan sukses untuk SIWI atas penyelenggaraan World Water Week 2023. Dan kami berharap, jika ingin melebarkan perwakilan regional di Asia Tenggara, SIWI bisa fokus pada isu climate change adaptation sehingga dapat diimplementasikan dengan program dan proyek nyata pada negara-negara sekitar,” kata Menteri Basuki.
Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Duta Besar Indonesia untuk Swedia Kamapradipta Isnomo, Deputi Sarana dan Prasarana Bappenas Ervan Maksum, Direktur Jenderal Perumahan Iwan Suprijanto, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, dan Direktur Utama PT Brantas Abipraya Sugeng Rochadi.
(Fitria Dwi Astuti )