YAMAN - Human Rights Watch (HRW) mengutuk serangan yang terjadi pada Selasa (12/12/2023) terhadap kapal Norwegia oleh pemberontak Houthi yang didukung Iran di Yaman.
Serangan itu menyebabkan kebakaran di kapal tetapi tidak ada korban jiwa.
Kelompok Houthi telah berjanji untuk memblokir kapal-kapal yang menuju Israel sampai Israel menghentikan serangannya di Gaza, yang menurut mereka merupakan bentuk dukungan terhadap Palestina.
HRW dalam sebuah pernyataan pada Rabu (13/12/2023) mengatakan menargetkan kapal sipil secara sengaja atau sembarangan adalah kejahatan perang.
“Houthi mengklaim bahwa mereka melakukan serangan atas nama warga Palestina, padahal kenyataannya mereka menyerang, menahan secara sewenang-wenang, dan membahayakan warga sipil di awak kapal yang tidak memiliki hubungan apapun dengan target militer yang diketahui,” katanya, dikutip BBC.
Pada November lalu, Houthi menyita Galaxy Leader, sebuah kapal pengangkut kendaraan milik Inggris dan dioperasikan Jepang yang terdaftar di Bahama.
Sebelumnya, Penasihat Keamanan Nasional Israel Tzachi Hanegbi pada Sabtu (9/12/2023) mengatakan Israel siap mengambil tindakan melawan upaya pemberontak Houthi di Yaman yang mengganggu pelayaran di Laut Merah jika komunitas internasional gagal melakukannya.