Tapi, setelah pecahnya G30S/PKI dan kekuasaan Presiden Soekarno beralih ke Soeharto, kondisinya jadi terbalik.
Pemerintah Orde Baru di bawah kendali Soeharto menyerukan agar Paraku meletakkan senjata dan menyerah, tapi mereka membangkang. Akhirnya karena keberadaan mereka dianggap sebagai ancaman bagi Indonesia karena bergerak dengan idiologi komunis, Soeharto bersekutu dengan Malaysia dan Inggris menumpas Paraku.
Perang melawan Paraku berlangsung dari 1967 hingga 1969. Kopassus turut dikirim ke Kalimantan untuk melumpuhkan gerakan tersebut.
Sekali waktu pada bulan Ramadhan terjadi pertempuran antara prajurit Kopassus dan Paraku di hutan rimba Kalimantan. Meski kondisi perang, prajurit Kopassus tetap menjalankan ibadah puasa.
BACA JUGA: