Masyarakat Ternyata Banyak Termakan Hoaks dan Misinformasi Terkait HIV dan Kehamilan

Khafid Mardiyansyah, Jurnalis
Kamis 23 Mei 2024 13:49 WIB
Share :

BOGOR - Program Magister Ilmu Komunikasi Binus Graduate Program Jakarta menginisiasi Proyek Inisiatif Literasi Digital 5.0++ lintas lini. Kegiatan ini dalam upaya membantu program pemerintah mengurangi disparitas kualitas kesehatan dan perencanaan keluarga sejahtera di Indonesia

Kegiatan dilaksanakan di Desa Banjarwangi, Ciawi, Bogor. Bertindak selaku ketua proyek Dr. Virienia Puspita. Kegiatan dilaksanakan selama dua hari, tanggal 21 Mei hingga 22 Mei 2024 di Kecamatan Ciawi, Bogor.

Kegiatan litarasi digital misinformasi dan disinformasi Kesehatan seksual dan dihadiri oleh perwakilan remaja dari 14 desa di Kecamatan Ciawi, serta berbagai pemangku kepentingan seperti Kepala Balai KB Ciawi, Pembina Desa, Ketua Kampung KB, Kepala Desa Banjarwangi, Dinas P3AP2KB, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Ciawi, Kepala Sekolah SMP PGRI Ciawi, Kepala Balai Diklat KKB Bogor, Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), pengurus Kampung KB, pengurus PKK, pengurus Kecamatan Ciawi, dan Koordinator Pelayanan Pendidikan Kecamatan.

Berbagai permasalahan, seperti misinformasi dan disinformasi, telah mempengaruhi kesehatan seksual dan reproduksi, terutama di kalangan remaja.

Menurut Global Early Adolescent Study-Indonesia (GEAS-ID) 2020, banyak remaja awal memiliki pengetahuan yang kurang memadai dalam mencegah kehamilan dan HIV.

Survei awal yang dilakukan OnTrackMedia Indonesia (OTMI) pada tahun 2014 juga menemukan bahwa perilaku seksual tidak aman di kalangan anak-anak disebabkan oleh kepercayaan mereka terhadap informasi kesehatan seksual dan reproduksi yang tidak akurat dan dipenuhi mitos.

Menanggapi kondisi ini, Program Magister Ilmu Komunikasi, Binus Graduate Program menginisiasi Proyek Inisiatif Literasi Digital 5.0++ lintas lini. Proyek ini bertujuan untuk memperbaiki kualitas hidup di Kampung KB sesuai dengan Target 37 dari Sustainable Development Goals (SDGs), yang berhubungan dengan kesehatan seksual dan reproduksi, termasuk informasi dan pendidikan.

Proyek Inisiatif ini dilaksanakan dengan bekerja sama dengan UPT Balai Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BPPKKB) Bogor dan Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI). Proyek ini dirancang untuk meningkatkan pemberdayaan dan penguatan institusi keluarga berbasis permasalahan aktual di Kampung KB melalui kegiatan literasi digital, khususnya mengenai misinformasi dan disinformasi dalam kesehatan seksual dan reproduksi. Sasaran kegiatan ini adalah keluarga dan remaja sebagai agen perubahan di masyarakat.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya