Tayangan langsung TV menunjukkan petugas pemadam kebakaran menyemprot bangunan baja dan beton yang rusak. Sebagian dari lantai atas telah runtuh, dan bongkahan besar bangunan tampak seperti terlempar ke jalan akibat ledakan.
Rekaman udara menunjukkan awan asap putih besar mengepul dari bangunan dan ledakan terjadi di seluruh gedung.
Petugas pemadam kebakaran provinsi Gyeonggi Cho Sun-ho mengatakan sebagian besar pekerja asing yang tewas adalah pekerja sementara, kemungkinan besar tidak mengetahui struktur bangunan tersebut. Asap dan kobaran api menyebar dalam waktu 15 detik dan para korban kemungkinan besar meninggal setelah menarik napas satu atau dua kali.
Kim Jae-ho, profesor Pencegahan Kebakaran dan Bencana di Universitas Daejeon, mengatakan api mungkin menyebar terlalu cepat sehingga para pekerja tidak bisa menyelamatkan diri.
“Bahan baterai seperti nikel mudah terbakar,” ujarnya. Seringkali, tidak ada cukup waktu untuk merespons, dibandingkan dengan kebakaran yang disebabkan oleh material lain.
(Susi Susanti)