4 Fakta Kasus Mabuk Kecubung di Banjarmasin, Butuh Penyembuhan Mental 2 Minggu

Awaludin, Jurnalis
Minggu 14 Juli 2024 06:17 WIB
Kecubung (foto: dok ist)
Share :

PULUHAN Warga di Banjarmasin, Kalimantan Selatan harus dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Sambang Lihum, usai mengalami keracunan akibat konsumsi kecubung.

Dalam peristiwa tersebut, dua diantaranya tewas setelah mengoplos kecubung dengan alkohol serta obat-obatan. Berikut sejumlah faktanya:

1. Kondisi Pasien Kecubung Masih Halu

 

Kasi Humas dan Informasi RSJ, Budi Harmanto mengatakan, bahwa kondisi saat ini pasien belum dapat diajak komunikasi. Oleh karenanya, pasien butuh penyembuhan fisik dan mental-nya sekitar dua minggu.

"Untuk fisik (penyembuhan) tiga hari, mental penyembuhan sekitar dua minggu," kata Budi ditemui di RSJ Sambang Lihum, Sabtu (13/7/2024).

"Saat ini belum bisa komunikasi dan masih menunggu perkembangan lebih lanjut. Mudah mudahan tidak ada pasien yang bertambah lagi bahkan sampai meninggal dunia. Itu harapan kami," tambahnya.

2. Polisi Masih Selidiki Kasusnya

Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Adam Erwindi mengatakan, pihak aparat tengah menyelidiki peristiwa tersebut.

"Kami menghimbau masyarakat untuk tidak meniru prilaku tersebut karena berbahaya bagi kesehatan dan keselamatan," tutup Adam.

3. Penanganan Bervariasi

 

 

Plt Dirut Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum, Yuddy Riswandhy mengatakan, penanganan terhadap pasien kecanduan kecubung bervariasi, tergantung pada tingkat keparahannya.

Hingga saat ini, pihak RSJ Sambang Lihum masih terus berupaya untuk membantu merawat para pasien yang setiap harinya terus bertambah jumlahnya.

4. Pasien dari Berbagai Wilayah

 

Pasien yang dirawat berasal dari berbagai daerah seperti Kabupaten Banjar, Batola, Banjarbaru, Hulu Sungai Selatan, Kapuas dan Banjarmasin.

"Efek dari konsumsi kecubung termasuk halusinasi berlebihan, terutama jika dosisnya tidak terkontrol," ujar Plt Dirut Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum, Yuddy Riswandhy.

(Awaludin)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya