5 Fakta Semburan Air Sumur Bor di Sampang, Terdengar Ledakan Begini Kondisinya Sekarang

Isnaini dan Arief Setyadi, Jurnalis
Minggu 04 Agustus 2024 06:03 WIB
Air di sumur bor viral di Sampang, Madura mendadak surut (Foto: Okezone/Diwan M Zahri)
Share :

JAKARTA - Sumur bor di Dusun Batuh Naong, Desa Pandan, Kecamatan Omben, Sampang, Madura, menghebohkan masyarakat. Pasalnya, sumur tersebut menyemburkan air mencapai ketinggian 20 meter.

Peristiwa menyemburnya air bor tersebut terjadi pada Jumat 2 Agustus 2024, sekitar pukul 01.00 WIB, dini hari.

Berikut fakta-faktanya:

1. Terdengar Ledakan

Sebelum menyembur air, sempat terjadi ledakan dan suara ledakan sampai terdengar dari kejauhan. Rokib (37) selaku pemilik sumur bor menceritakan kronologi menyeburnya air sumur bor tersebut bahkan dirinya sempat panik.

"Sekitar jam 1 dini hari terdengar suara ledakan disertai gemuruh, saya panik lari kedalam rumah dan mengevakuasi anak ke tempat yang aman," ujarnya.

2. Bau Aneh

Menurut Rokib, sempat juga keluar asap dan bauh aneh akan tetapi dirinya tidak bisa memastikan kalau berbau gas karena kondisi gelap gulita.

"Sebelum menyebur air sempat keluar asap dan berbau aneh," tuturnya.

3. Jadi Tontonan Warga

Peristiwa semburan air tersebut menarik antusias warga. Mereka berdatangan untuk menyaksikan semburan air tersebut.

Sebelumnya, media sosial dihebohkan dengan cuplikan video air dari tanah menyembur tinggi ke atas. Vidio yang berdurasi 24 detik di unggah akun @infomdr menunjukan puluhan warga sedang menyaksikan semburuan air yang di bor oleh warga setempat.

Semburan air itu berada pas di depan halaman warga, dimana pengeboran yang dilakukan sudah memasuki 38 hari dengan kedalaman kurang lebih 90 meter.

 

4. Air di Sumur Bor Mendadak Surut

Air di sumur bor mendadak berhenti menyembut, pada Sabtu 3 Agustus 2024. Semburan air yang awalanya tinggi lambat laun menjadi menyusut hingga surut seperti tertelan bumi.

Warga yang menyaksikan di lokasi langsung mendekati surutnya air tersebut. Dalam video yang viral awalnya sumur bor dengan kedalaman 90 meter menjadi tontonan warga sakaligus pegiat media sosial.

Namun, lokasi sumur bor menjadi sepi lantaran air sudah surut dan tidak menyembur lagi. Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sampang Mohammad Hozin mengatakan, sumber air tersebut telah berhenti menyebur.

"Sumur bor itu berhenti mengeluarkan air sekitar pukul 18.30 WIB," ujarnya.

Di sisi lain warga juga membuat saluran pembuangan air darurat sepanjang 1 kilometer.

5. Kandungan Air Diteliti

Pihak Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Timur melakukan observasi lapangan dan mengambil sampel air di lokasi semburan air. Pantauan di lokasi ada sekitar tiga orang tim dari ESDM yang mengambil sampel air untuk di uji dan diteliti di laboratorium.

Gabril, Tim Lapangan ESDM Provinsi Jawa Timur mengatakan sempat ada kesulitan ketika mengambil sampel air. "Tekanan air cukup tinggi sehingga sempat kesulitan kami untuk mengambil sampel air," ujarnya, Sabtu 3 Agustus 2024.

Menurutnya, semburan air dari sumur bor tersebut merupakan yang tertinggi yang pernah dia ditemukan. "Secara sekilas air dari sumur tersebut rasanya payau akan tetapi untuk memastikan isi kandungan air ini harus diteliti dulu."Katanya

Air sumur bor itu diambil sampelnya oleh tim ESDM untuk diteliti dan langsung dibawa ke provinsi. "Hasilnnya tidak langsung keluar melaikan diteliti dulu mungkin hasilnya bisa keluar dalam satu minggu," katanya.

(Arief Setyadi )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya