Polri Selidiki Kasus Penembakan Anggota Polsek Kurima Diduga Oleh KKB

Riana Rizkia, Jurnalis
Senin 03 Februari 2025 22:41 WIB
Polri Selidiki Kasus Penembakan Anggota Polsek Kurima Diduga oleh KKB (Foto : Ilustrasi/Freepik)
Share :

JAKARTA - Kepala Operasi Damai Cartenz 2025, Brigjen Faizal Ramadhani mengatakan, pihaknya tengah menyelidiki kasus penembakan anggota Polsek Kurima, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Polisi menduga pelaku penembakan merupakan bagian dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) Ndugama, yang sebelumnya terdeteksi berada di Kampung Wulagaima, Distrik Kurima. 

"Dari hasil analisa awal, pelaku tampaknya sudah mengetahui kondisi Polsek Kurima yang sedang kosong dan menyadari bahwa korban adalah anggota kepolisian," katanya melalui keterangan resminya, Senin (3/2/2025).

Faizal menegaskan, bahwa pihaknya akan melakukan tindakan tegas terhadap kelompok kriminal bersenjata yang mengancam keamanan masyarakat dan personel kepolisian.

"Kami sedang melakukan pendalaman terhadap identitas para pelaku dan akan terus mengejar mereka. Aparat keamanan akan meningkatkan patroli dan pengamanan di wilayah yang rawan gangguan dari kelompok kriminal bersenjata," katanya.

Di sisi lain, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo menghimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi. Ia juga meminta warga yang mengetahui informasi terkait keberadaan KKB segera melaporkan kepada pihak kepolisian.

"Kami meminta masyarakat agar tetap waspada dan segera melaporkan ke aparat keamanan jika melihat gerak-gerik mencurigakan di sekitar wilayahnya. Kerja sama antara masyarakat dan aparat sangat penting untuk menjaga keamanan di daerah ini," katanya.

Sebelumnya, anggota Polsek Kurima, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, diduga menjadi korban penembakan oleh dua orang tidak dikenal (OTK) pada Sabtu 1 Februari 2025, malam. 

Korban, Aipda Syam (43), yang merupakan Kanit Intelkam Polsek Kurima, mengalami luka akibat insiden tersebut, dan telah mendapatkan perawatan medis di RSUD Wamena dan dalam kondisi stabil.

 

Peristiwa terjadi sekitar pukul 19.00 WIT ketika dua orang tak dikenal datang ke kios milik korban dengan modus berpura-pura berbelanja. Saat korban bertanya hendak membeli, namun salah satu pelaku tiba-tiba menodongkan senjata yang diduga rakitan. 

Korban sempat mendengar suara letusan sebelum mencoba menghindar. Setelah menyadari dirinya terkena tembakan, korban segera mematikan lampu dan meraba senjata revolver yang disimpannya di bawah bantal.

Korban kemudian sempat melakukan perlawanan dengan menembakkan senjatanya ke arah pelaku sebelum bergegas menuju Pos TNI untuk menyelamatkan diri. 

Tidak lama setelah kejadian, personel Sat Intelkam Res Jayawijaya yang dipimpin Ipda I Gede Cipta Adi Permana tiba di RSUD Wamena untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan benda asing di area luka yang dialami korban, sehingga pihak medis belum dapat menyimpulkan secara pasti penyebab luka tersebut.

(Angkasa Yudhistira)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya