Sekolah Riskbergska dulunya merupakan sekolah menengah atas dan kini menjadi pusat pendidikan bagi orang dewasa yang tidak menyelesaikan sekolah.
“Kami mendengar tiga kali ledakan dan jeritan keras,” katanya kepada surat kabar Expressen saat berlindung di ruang kelas.
“Sekarang kami duduk di sini menunggu untuk dievakuasi dari sekolah. Informasi yang kami terima adalah kami harus duduk dan menunggu.”
Menteri Kehakiman Gunnar Strömmer mengatakan: "Laporan kekerasan di Orebro sangat serius. Polisi berada di lokasi dan operasi berjalan lancar. Pemerintah melakukan kontak erat dengan polisi, dan terus memantau perkembangannya."
Perdana Menteri Ulf Kristersson mengatakan: "Ini adalah hari yang sangat menyakitkan bagi seluruh Swedia. Pikiran saya juga tertuju pada semua orang yang hari sekolah normalnya digantikan dengan teror. Terkurung di ruang kelas karena ketakutan akan nyawanya sendiri adalah mimpi buruk yang tidak ada seseorang harus mengalaminya."
Dia berpesan kepada masyarakat untuk mengikuti informasi dari pihak kepolisian.
(Arief Setyadi )