JAKARTA – Awal tahun 2025 menjadi momen yang memilukan bagi ribuan buruh. Banyaknya pabrik yang mengalami kebangkrutan dan berujung pada PHK massal. Jumlah tenaga kerja yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) di Indonesia pun terus meningkat.
Lonjakan angka PHK ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk perlambatan ekonomi global dan tantangan dalam sektor industri dalam negeri. Kondisi ini membuat para masyarakat lainnya pun ikut khawatir apabila akan kehilangan pekerjaannya.
Ribuan pekerja mengalami kehilangan pekerjaan walaupun mereka bekerja di perusahaan–perusahaan besar seperti PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex, Yamaha, dan Sanken.
Bahkan tak hanya itu saja, industri bulu mata palsu dan furnitur pun tak luput dari krisis gelombang PHK massal saat ini. Banyaknya pekerja yang mengalami kehilangan pekerjaan menimbulkan kekhawatiran apabila dampak terhadap perekonomian nasional kian memburuk.
Saksikan Morning Zone edisi Rabu 12 Maret 2025 yang membahas secara lengkap, Badai PHK Massal Lapangan Kerja Dimana? bersama narasumber Direktur Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Eko Listiyanto dan Redaktur Pelaksana Okezone.com Dani Jumadil Akhir, yang dipandu Host Andry Susanto. Saksikan Morning Zone di Youtube Okezone.com dan portal Okezone.
(Fahmi Firdaus )