Rakernas BM PAN, Zulhas Mengaku Terima 15 Amanat dari Presiden Prabowo

BOGOR – DPP Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Kemah Akbar Barisan Merah Putih pada 17–19 Juli 2025 di Lembah Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Sebanyak 1.200 peserta dari 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota se-Indonesia mengikuti kegiatan tersebut.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan, BM PAN adalah tulang punggung partai, mengingat 60% kader PAN sekarang berasal dari kalangan pemuda. “Kita ingin PAN menjadi tiga besar partai nasional. Kalau PAN menang, insya Allah semua bisa berhasil,” kata Zulhas dalam keterangannya, Jumat (18/7/2025).

“Insya Allah, Satgas Sampah sukses dalam dua tahun. Kopdes juga akan kita tuntaskan dalam tiga tahun. Satgas Swasembada Pangan kita gerakkan dari pusat, provinsi, kabupaten, kecamatan, sampai desa,” imbuhnya.

Zulhas meyakini forum ini bukan sekadar kumpul, tapi bisa menghasilkan keputusan nyata yang bisa dijalankan. “Jangan minder. BM PAN kini punya banyak bupati, ada yang jadi menteri, dan DPR pun banyak dari BM PAN. Semua bisa! Dulu kita bertarung, sekarang kita berkarya," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Riyan Hidayat menekankan, jika Zulhas sudah memberikan contoh tentang kerja politik sudah seharusnya ditiru. “Ketum Zulhas sudah memberikan contoh tentang kerja politik yang menyentuh langsung kepada masyarakat sesuai arahan Bapak Presiden, begitu juga dengan Menteri PAN lainnya, kader-kader BM PAN harus mengikuti,” ujarnya.

Menurutnya, konsolidasi organisasi ini penting agar para kader bisa menyelaraskan kerja politiknya sesuai arahan Zulhas dan para menteri PAN yang duduk di Kabinet Merah Putih.  Kendati Rakernas ini bukan sekadar forum konsolidasi, namun ajang kaderisasi dan penguatan perjuangan anak muda dalam membangun Indonesia.

Kegiatan ini bertajuk “Gerak Serempak Asta Cita, Wujudkan Indonesia Swasembada Pangan”. Ia mengungkap, tema tersebut bagian dari komitmen BM PAN dalam mendukung agenda besar nasional di bidang pangan, energi, dan kedaulatan rakyat. Sejumlah menteri dan anggota DPR dari PAN turut menghadiri acara Rakernas dan Kemah Akbar tersebut.

Ketua Umum BM PAN, Sigit Purnomo Said, mengungkapkan, BM PAN memiliki peranan penting dalam gerakan perubahan nasional. Pihaknya menunggu arahan Zulhas sebagai pahlawan pangan nasional  dengan komitmennya memperjuangkan kedaulatan pangan.

“Kami siap menunggu arahan dari Ketua Umum PAN. Dan sebagai simbol loyalitas dan kesiapan berjuang bersama, kami menyerahkan tongkat komando kepada beliau,” ujar pria atau karib disapa Pasha.

(Arief Setyadi )