Viral Pesan Waspada Pengibaran Bendera One Piece di Kota Bogor, Dandim: Tidak Benar

Putra Ramadhani Astyawan, Jurnalis
Selasa 05 Agustus 2025 15:59 WIB
Pesan yang mewaspadai maraknya pengibaran bendera One Piece/Foto: Instagram
Share :

BOGOR – Beredar foto tangkapan layar berisi pesan yang mewaspadai maraknya pengibaran bendera One Piece menjelang HUT ke-80 Republik Indonesia di Kota Bogor. Pesan atau instruksi yang beredar tersebut dipastikan tidak benar atau hoaks.

Foto tersebut diunggah akun Instagram @pemerintahankonten. Dalam unggahannya, terlihat foto tangkapan layar yang berisi pesan kepada Babinsa di wilayah Bogor Selatan, Kota Bogor, untuk mewaspadai pengibaran bendera One Piece.

Tidak sampai di situ, pesan tersebut juga ditujukan kepada para Ketua RT/RW, di mana para pemangku wilayah juga diminta melakukan monitoring dan segera melapor ke Babinsa atau Binmas jika menemukan adanya pengibaran bendera anime tersebut.

"Selamat sore, disampaikan info dari Badan Intel Kodim bahwa tolong disampaikan kepada Babinsa Koramil Bogor Selatan untuk mewaspadai adanya pengibaran bendera One Piece yang saat ini sudah berkibar di daerah lain dan ramainya berita di media sosial agar situasi menjelang HUT RI di wilayah Bogor Selatan tetap aman dan kondusif," tulis tangkapan layar yang dikutip Selasa (5/8/2025).

"Mohon kerja samanya kepada para Ketua RT dan RW, bila ada yang mengibarkan bendera tersebut di wilayah, tolong segera laporkan ke Babinsa dan Binmas," lanjut pesan tersebut.

Dikonfirmasi, Komandan Kodim (Dandim) 0606/Kota Bogor, Kolonel Inf Dwi Agung Prihanto, menegaskan bahwa pesan yang beredar tersebut tidak benar.

"Menanggapi hal tersebut, bahwa tidak benar ada instruksi agar Babinsa di Kota Bogor mencegah atau melarang pengibaran bendera One Piece," kata Dwi.

Babinsa atau aparat kewilayahan melaksanakan pemantauan dan mitigasi dini terhadap berbagai dinamika sosial yang berkembang di wilayah teritorial. Bendera bertema One Piece maupun simbol sejenis merupakan bagian dari budaya populer yang digunakan secara bebas oleh masyarakat, namun tidak mewakili nilai-nilai resmi kenegaraan.

"Oleh karena itu, apabila ada individu atau kelompok yang menggunakan simbol tersebut, hal itu merupakan bentuk ekspresi personal," ungkapnya.

Sebagai langkah mitigasi, Kodim 0606/Kota Bogor melalui Babinsa sebagai ujung tombak aparat kewilayahan telah berkolaborasi dengan Polresta Bogor Kota dan Forkopimda dalam menjaga situasi tetap kondusif dan tidak terprovokasi oleh simbol-simbol yang berpotensi membingungkan ataupun meresahkan masyarakat. Salah satunya dengan melakukan edukasi kebangsaan kepada generasi muda dan elemen masyarakat agar tetap menjunjung tinggi simbol resmi negara, yakni Merah Putih, Garuda Pancasila, dan nilai-nilai Pancasila.

"Kami mengimbau masyarakat untuk tidak terjebak dalam opini yang tidak berdasar serta tidak mudah terprovokasi oleh simbol-simbol asing yang dimaknai berlebihan. Kodim 0606/Kota Bogor tetap konsisten menjaga netralitas TNI, serta menjadi garda terdepan dalam memastikan stabilitas wilayah, khususnya di Kota Bogor," pungkasnya.
 

(Fetra Hariandja)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya