AHY: Kereta Anjlok Berulang Harus Diinvestigasi Penuh, Termasuk Kapal Laut

Binti Mufarida, Jurnalis
Rabu 06 Agustus 2025 19:48 WIB
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)/Foto: Binti Mufarida-Okezone
Share :

JAKARTA – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memastikan pemerintah akan mengevaluasi berulangnya kasus kereta anjlok yang belakangan terjadi. Evaluasi sangat dibutuhkan untuk memastikan penyebab utama.

“Saya sudah menyampaikan harus diinvestigasi secara penuh. Apakah itu masalah teknis, masalah keretanya termasuk prasarana pendukungnya. Begitu juga untuk kapal, apakah karena kondisinya memang tidak layak atau juga ada faktor fatigue, human error, dan lain sebagainya,” kata AHY di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (6/8/2025).

AHY sudah berkoordinasi dengan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi terkait masalah ini. Ia pun memastikan kejadian ini tidak akan terulang.

“Saya sudah menyampaikan kepada Menteri Perhubungan. Kami akan investigasi secara utuh agar tidak terjadi lagi kesalahan-kesalahan transportasi kereta, termasuk juga moda transportasi di laut,” ujarnya.

Selain itu, seluruh stakeholder harus melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap moda transportasi darat, laut, hingga udara.

Mitigasi keselamatan moda transportasi massal juga telah dilaporkan kepada Presiden Prabowo Subianto, yang memberikan atensi besar untuk keselamatan para penumpang berbagai moda transportasi: darat, laut, dan udara.

“Jika masalahnya adalah karena kekurangan jumlah, maka kami harus menambah. Kalau usianya juga sudah tua, ya harus diremajakan. Maintenance-nya harus semakin baik dan faktor human error juga harus semakin dikurangi. Ini yang harus menjadi satu kesatuan, sehingga kita bisa mencegah kecelakaan dan meminimalisir segala kerugian, apalagi korban jiwa,” pungkasnya.

(Fetra Hariandja)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya