Rekam Jejak Mentereng AKBP Basuki, Terancam Dipecat Buntut Kematian Dosen Cantik di Hotel

Fahmi Firdaus , Jurnalis
Sabtu 22 November 2025 13:21 WIB
Rekam Jejak Mentereng AKBP Basuki, Terancam Dipecat Buntut Kematian Dosen Cantik
Share :

JAKARTA - AKBP Basuki (56) diduga melanggar kode etik terkait kematian dosen Universitas 17 Agustus (Untag) Semarang Dwinanda Linchia Levi (35) di kamar Kostel Mimpi Inn, kawasan Gajahmungkur, Semarang,  Jawa Tengah. Basuki saat ini dilakukan penempatan khusus (patsus) buntut peristiwa tersebut.

Penahanan dilakukan setelah Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jateng melakukan gelar perkara dipimpin Kasubbid Wabprof Bidpropam Polda Jateng AKBP Hendry Ibnu Indarto dan 11 personel lain, termasuk dari Bidang Hukum Polda Jateng, Biro SDM dan Itwasda.

AKBP Basuki  terancam terkena sanksi Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) karena tersandung kasus tersebut.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, menegaskan, dalam waktu dekat Komisi Kode Etik Profesi Polri (KKEP) akan melakukan sidang.

"Karena dari sidang kode etik itu ada putusan yang paling berat PTDH, penundaan pangkat, kemudian demosi, dan sebagainya," ujar Artanto, dikutip, Sabtu (22/11/2025).

Diketahui, AKBP Basuki tinggal bersama dosen cantik tersebut tanpa perkawinan yang sah. Dia juga ada di lokasi saat korban yang merupakan dosen ditemukan tewas tanpa busana.

Profil AKBP Basuki

Ajun Komisaris Besar Polisi atau AKBP Basuki saat ini menjabat sebagai Kepala Subdirektorat Pengendalian Massa (Kasubdit Dalmas) Direktorat Samapta Polda Jawa Tengah.

Jabatan ini merupakan salah satu posisi strategis di Polda Jateng selain Kepala Satuan (Kasat), Kepala Bidang (Kabid), dan Direktur.

Pangkat AKPB  biasanya juga disandang oleh Kapolres yang memimpin di Polres daerah tingkat kabupaten/kota non-kota besar. Lambang pangkat yang disandang AKBP Basuki yaitu 2 bunga melati emas atau Letnan Kolonel di TNI.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya