TOKYO – Hasil uji coba terbaru pada hari ini menunjukan tingkat yodium radioaktif yang terdapat pada air ledeng di Tokyo telah menurun ke tingkat yang aman bagi bayi. Hasil tersebut didapat beberapa jam setelah pihak berwenang mengumumkan rencana mendistribusikan air kemasan ke puluhan ribu orangtua di sekitar Tokyo.
Dalam rilis yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Tokyo dikatakan, uji coba yang dilakukan dari pukul 06.00 waktu setempat di Pusat Pengolahan Air Minum Kanamichi menunjukan 79 becquerels yodium radioaktif per kilogram air. Pusat Pengolahan Air Minum Kanamichi menyediakan air untuk 23 distrik kota di Tokyo, begitu juga lima kota lainnya.
Becquerel merupakan pengukuran intensitas radioaktif berdasarkan berat.
Angka tersebut di bawah 100 becquerel, tingkat maksimal yang dianggap aman untuk bayi di bawah satu tahun. Angka tersebut juga dibawah 210 becquerel, hasil pengukuran radioaktif pada Selasa 22 Maret malam. Demikian dikutip dari CNN, Kamis (24/3/2011).
Belum ada keterangan langsung bagaimana temuan ini berpengaruh pada rencana pemerintah untuk meyalurkan air kemasan ke 80 ribu kepala keluarga. Juga belum jelas apakah rencana tersebut bisa dimulai.
(Rani Hardjanti)